Apa yang selama ini ada dalam pikiran kita ketika kita membayangkan tentang suasana di bawah fly over di Idonesia? Mungkin jawaban umum yang akan terlontar adalah kotor, semerawut dan tidak terurus. Tapi hal ini tidak akan Anda jumpai jika Anda melihat ke bawah fly over yang berada di daerah Slipi ini. Anda justru akan disuguhkan sebuah pemandangan yang unik sekaligus indah dari sebuah Masjid yang dibangun tepat dibawah fly over tersebut.
Masjid Al-Ma'ruf, nama yang diberikan pada Masjid tersebut, dibangun atas prakarsa dari Bapak Ma'ruf. Menurut cerita Bang Awo, sapaan akrab Bapak Ma'ruf, lokasi tersebut dulunya merupakan tempat berjualan para PKL. Namun karena alasn menyebabkan macet dan membuat suasana terlihat kumuh maka pemerintah memutuskan untuk membubarkannya.
Pada saat pembongkaran dan pembubaran PKL itulah kemudian Bang Awo mendapatkan inspirasi untuk membuat Masjid di tempat tersebut, bangunan awalnya sendiri hanya berupa sebuah Musholah kecil. Niatannya itu didasari karena Ia melihat tidak ada tempat untuk shalat di sekitar situ sementara ada begitu banyaknya orang yang beraktivitas di sana.
"Mushola ini dibangun alhamdulillah atas inisiatif saya sendiri, karena saya liat kanan kiri tidak ada tempat sholat, sedangkan disekitar sini banyak para pejalan kaki,pekerja kantoran bahkan sampai tukang jualan kaki lima beraktifitas, jadi InsyaAllah dengan adanya Mushola ini bisa selalu mengingatkan orang-orang yang melintas dan saya khususnya untuk selalu menunaikan Shalat" tutur Bang Awo.
"Mushola ini dibangun alhamdulillah atas inisiatif saya sendiri, karena saya liat kanan kiri tidak ada tempat sholat, sedangkan disekitar sini banyak para pejalan kaki,pekerja kantoran bahkan sampai tukang jualan kaki lima beraktifitas, jadi InsyaAllah dengan adanya Mushola ini bisa selalu mengingatkan orang-orang yang melintas dan saya khususnya untuk selalu menunaikan Shalat" tutur Bang Awo.
Niatan untuk membangun Masjid ini awalnya sedikit terkendala karena adanya peraturan pemerintah yang melarang adanya bangunan yang didirikan dibawah fly over, namun dengan pendekatan yang baik dan pemberian pemahaman secara jelas pihak pemerintah kemudian memberikan izin untuk berdirinya bangunan Masjid ini.
Kini bangunan yang dulunya hanya berupa sebuah Musholah kecil itu telah berkembang menjadi sebuah Masjid yang cukup besar yang bisa digunakan untuk melaksanakan Shalat Jum'at. Masyarakat sekitar dan para pekerja yang bekerja didaerah tersebut mengaku merasa sangat senang dengan keberadaan Masjid tersebut. Mereka bisa melaksanankan Shalat dengan nyaman tanpa perlu bingung mencari tempat atau pergi jauh dari tempat mereka beraktivitas.
Kini bangunan yang dulunya hanya berupa sebuah Musholah kecil itu telah berkembang menjadi sebuah Masjid yang cukup besar yang bisa digunakan untuk melaksanakan Shalat Jum'at. Masyarakat sekitar dan para pekerja yang bekerja didaerah tersebut mengaku merasa sangat senang dengan keberadaan Masjid tersebut. Mereka bisa melaksanankan Shalat dengan nyaman tanpa perlu bingung mencari tempat atau pergi jauh dari tempat mereka beraktivitas.
Punya tanggapan atas artikel ini? Silahkan sampaikan pemikiran Anda melalui kotak komentar yang tersedia. Terimakasih atas komentar yang anda berikan dan mohon maaf jika ada komentar yang tidak saya balas.
Read MeEmoticon