
Emoticon Ternyata Sudah Ada Sejak Tahun 1648
Ditulis oleh Unknown pada Monday, April 21, 2014 - 06:16 dengan tidak ada komentar

Editor Levi Stahl yang juga dikenal sebagai publisitas manager untuk University of Chicago Press, mengambil beberapa puisi karya Robert Herrick ketika ia melihat formasi tipografi yang luar biasa di baris kedua dari puisi yang berjudul `To Fortune`. "Tumble me down, and I will sit. Upon my ruins, (smiling yet:)." Demikian susunan puisi yang terlihat layaknya emoji wajah tersenyum, seperti dikutip dari The Atlantic.
Pertanyaannya, mengapa ada orang yang peduli tentang wajah tersenyum dalam sebuah puisi dari abad ke-17? Menurut beberapa pihak, itu seperti sebuah lorong waktu yang menghubungkan waktu kita dengan mereka. Jika terlahir pada tahun 1648, Anda mungkin menganggap bahwa titik dua dan kurung memang membentuk wajah tersenyum. Emoji sendiri sebenarnya sudah ditemukan berkali-kali, seperti wajah tersenyum dengan hidung, :-), yang ditemukan pada tahun 1982.
Sementara itu profesor bahasa Inggris Alan Jacobs melontarkan pendapat yang berbeda. "Pada saat itu bukan berarti tanda kurung tidak digunakan dalam sebuah sajak. Tapi tidak sesering yang kita gunakan saat ini dan tidak dalam situasi yang sama," kata Jacobs. Ia memaparkan, pada abad ke-17 tanda baca kerap berubah, sama seperti ejaan, di mana Shakespeare dieja dengan beberapa cara yang berbeda dan kala itu belum ada aturan yang berlaku. Dalam hal ini Herrick belum tentu menggunakan tanda kurung tersebut secara konsisten.
Bagikan Artikel Ini :
Baca juga
Terima kasih telah berkunjung ke blog ini. Jika anda menyukai artikel di dalam blog ini silahkan berlangganan artikel terbaru kami melalui email dengan cara memasukkan email anda pada form dibawah. Anda juga bisa berinteraksi dan mendapatkan update artikel-artikel terbaru kami melalui Halaman Bee Inspired di Google+.
Punya tanggapan atas artikel ini? Silahkan sampaikan pemikiran Anda melalui kotak komentar yang tersedia. Terimakasih atas komentar yang anda berikan dan mohon maaf jika ada komentar yang tidak saya balas.
Read MeEmoticon