Setiap orang pasti pernah mengalami kegagalan dalam hidupnya. Bagi beberapa orang, kegagalan seolah menjadi akhir dari upaya mereka dalam meraih mimpi. Namun hal itu tidak berlaku bagi 7 pesohor wanita berikut ini. Mereka seolah menjadi representasi nyata dari pepatah yang mengatakan bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Mereka belajar dari kegagalan yang pernah mereka hadapi dan menjadikannya awal bagi kesuksesan mereka. Dilansir dari Huffington Post inilah 7 pesohor wanita yang mengalami kegagalan sebelum menjadi sukses.
1. Lucille Ball
Lucille Désirée Ball adalah seorang aktris dan legenda dalam acara TV Amerika di masa lalu. Awalnya Ia pindah ke New York City untuk menjadi seorang aktris sebelum kemudian Ia hijrah ke Hollywood pada tahun 1933 untuk menjadi seorang bintang film. Lucille Ball juga dikenal sebagai wanita pertama yang mengelola studio televisi dan Ia juga tercatat pernah memenangkan empat penghargaan Emmy di bidang industri hiburan.
Awalnya Lucille memutuskan keluar dari New York’s John Murray Anderson School for the Dramatic Arts dengan alasan takut dan grogi untuk tampil. Lalu ia juga sempat beberapa kali mencoba ke New York untuk mengikuti fashion show dan juga mengikuti berbagai casting hingga mengalami dipecat dari dua tahap produksi. Film pertama Ball juga merupakan sebuah kegagalan besar yang pada akhirnya mengharuskan wanita tersebut harus mengisi suara film sendiri.
2. Marilyn Monroe
Marilyn Monroe terlahir dengan nama asli Norma Jeane Mortenson. Ia adalah seorang aktris, penyanyi dan juga model terkenal yang berasal dari Amerika Serikat. Hingga saat ini, Ia dianggap sebagai bintang film paling terkenal pada abad ke-20. Walau telah lama tiada, sosoknya menjadi inspirasi bagi banyak bintang-bintang baru pada masa kini seperti Madonna.
Namun perjalanan karir Monroe tidaklah selalu secantik parasnya. Pada awal-awal karirnya seorang agen model pernah mengatakan kepadanya "Kamu sebaiknya mempelajari ilmu kesekretariatan atau segera menikah.". Selain itu kontrak pertamanya dengan Columbia Pictures juga ternyata keburu kadaluarsa bahkan sebelum dia sempat bermain film.
3. Oprah Winfrey
Oprah Gil Winfrey adalah seorang selebriti dan pengusaha Amerika Serikat, namanya melambung setelah keberhasilannya membawakan sebuah acara bincang-bincang yang sangat populer, The Oprah Winfrey Show. Pada awalnya orangtuanya bermaksud untuk menamainya Orpah, akan tetapi karena sang bidan yang mencatat kelahiran itu tidak dapat mengeja dengan baik, sehingga namanya menjadi Oprah Winfrey.
Sebelum terkenal lewat talk show tersebut, karir Oprah sempat juga diwarnai dengan kegagalan. Pada awal karirnya sebagai seorang reporter Ia sempat dipecat dengan alasan bahwa wajahnya tidak mendukung untuk pekerjaan tersebut serta sering terlalu emosional saat membacakan berita.
4. Vera Wang
Ellen Vera Wang adalah seorang perancang busana kenamaan Amerika yang berbasis di New York dan juga mantan atlet skating. Dia banyak dikenal berkat berbagai macam rancangan gaun untuk pengantin dan pengiring pengantin
Sebelum masuk ke dunia desain, Vera Wang adalah seorang atlet skating dan berambisi untuk menjadi anggota tim skating pada olimpiade Amerika tahun 1968. Namun karena keinginannya tidak tercapai, Ia akhirnya memutuskan untuk beralih menjadi asisten di majalah Vogue. Di Vogue Ia sempat menduduki jabatan sebagai senior fashion editor, namun akhirnya memutuskan untuk keluar karena tidak diterima untuk menduduki jabatan editor-in-chief.
5. Stephenie Meyer
Stephenie Morgan Meyer adalah seorang penulis novel Amerika Serikat yang sangat terkenal. Salah satu karyanya yang paling fenomenal adalah Twilight series yang idenya bersumber dari mimpinya akan seorang gadis yang jatuh cinta pada vampir. Selain sukses sebagai novel, Twilight series juga meraih sukses saat diangkat menjadi sebuah film.
Walau pada akhirnya sukser besar ternyata naskah novel Twilight sempat mendapat banyak penolakan pada awalnyaa. 14 agen penerbitan menolak naskah novel Twilight yang saat itu diajukan oleh Meyer. Untungnya agen penerbitan yang ke-15 ternyata bersedia menerima naskah Meyer dan kemudian menjadikan Twilight sebagai salah satu novel fiksi terlaris sedunia.
6. J.K. Rowling
Joanne Kathleen Rowling atau lebih dikenal sebagai J.K. Rowling lahir di Yate, Gloucestershire Utara, Inggris, pada 31 Juli 1965. Ia sukses menjadi sorotan kesusasteraan internasional pada tahun 1999 saat tiga seri pertama novel remaja Harry Potter karyanya mengambil alih tiga tempat teratas dalam daftar New York Times best-seller.
Novel Harry Potter ditulis oleh Rowling sambil mengasuh anaknya. Saat itu Rowling memang tengah berjuang untuk keluar dari keterpurukan sebagai seorang orangtua tunggal yang miskin. Rowling juga harus merasakan ditolak hingga 12 kali sebelum akhirnya membuat kisah Harry Potter and the Philosopher's Stone menjadi terkenal di seluruh dunia.
7. Arianna Huffington
Arianna Huffington adalah seorang penulis dan kolumnis Amerika keturunan Yunani. Namanya menjadi terkenal berkat situs beritanya yang bernama The Huffington Post. Majalah Fobers bahkan memasukkan namanya sebagai salah satu Wanita Paling Berpengaruh Di Media.
Arianna Huffington juga pernah mengalami kegagalan. Bahkan kegagalannya sedikit lucu karena terjadi setelah mendapatkan kesuksesan. Setelah buku pertamanya mendapat respon yang baik dari masyarakat ternyata buku keduanya ditolak oleh 36 agen penerbitan.
Punya tanggapan atas artikel ini? Silahkan sampaikan pemikiran Anda melalui kotak komentar yang tersedia. Terimakasih atas komentar yang anda berikan dan mohon maaf jika ada komentar yang tidak saya balas.
Read MeEmoticon